Review GTA 5 : Generasi Baru, Pengalaman Bermain Baru!
![]() |
GTA 5 New Gen |
Anda yang sempat membaca preview kami sebelumnya tentu saja sudah mendapatkan sedikit gambaran nilai jual seperti apa yang ditawarkan oleh GTA V versi new-gen ini. Kemampuan Playstation 4 dan Xbox One yang lebih mumpuni memungkinkan Rockstar untuk merombak kualitas visual yang cukup signifikan, dengan ekstra tekstur definisi tinggi dan detail karakter yang lebih baik. Tidak hanya itu saja, hadirnya elemen depth of field, padatnya kota, dan semakin kayanya eksosistem di alam liar Los Santos kian memperkuat sensasi generasi terbaru ini. Namun ada yang berbeda dari GTA V versi new-gen dari sekedar GTA V yang pernah Anda cicipi di versi Playstation 3 dan Xbox 360 dulu. Dari kulit luar ia mungkin terlihat sebagai game yang sama, namun begitu dicicipi, Anda akan berhadapan dengan pengalaman yang cukup berbeda.
Lantas apa yang sebenarnya ditawarkan oleh GTA V new-gen ini? Mengapa kami menyebutnya sebagai game sama dengan pengalaman berbeda? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.
Our Review

Perbedaan konten dan mekanik gameplay dasar yang tidak banyak berbeda dibandingkan dengan versi generasi sebelumnya membuat review versi generasi sebelumnya dari JagatPlay tetap relevan untuk menjelaskan kekuatan dan kelemahan game ini.
“GTA V tidak perlu diragukan lagi merupakan game open-world terbaik yang pernah hadir di industri game. Ia bahkan bisa dikatakan mendefinisikan ulang genre ini secara keseluruhan, menawarkan sebuah standar baru akan konsep “dunia yang bebas” dengan kualitas yang tidak mudah untuk ditundukkan. Kehadiran tiga karakter utama tidak hanya menawarkan inovasi gameplay yang baru, tetapi juga cara bercerita dan menawarkan plot yang terhitung unik. Kesempatan untuk menghadirkan pengalaman bermain yang lebih intens juga hadir lewat aksi kejahatan dengan skala yang lebih besar di Heist, dimana tidak hanya mengeksekusi, Anda juga dilibatkan dalam proses perencanaan dan pemilihan kru di dalamnya. GTA V melemparkan semua formula kejahatan skala besar ala film Hollywood dalam genggaman tangan Anda. Dipadukan dengan visualisasi mumpuni penuh detail, musik, dan segudang aktivitas yang bisa Anda lakukan di dalamnya, GTA V memfasilitasi harapan dan keinginan Anda untuk menikmati sebuah game open-world sesungguhnya.
Namun sayang seribu sayang, GTA V tidak sesempurna yang dibayangkan. Ada beberapa elemen yang justru menyimpang dari ekspektasi yang ada, apalagi setelah “kemewahan” yang ia tawarkan dari sejumlah screenshot dan trailer yang memesona. Salah satu yang paling fatal? Heist sendiri. Walaupun mekanisme ini menghadirkan ilusi peran tiga serangkai yang lebih signifikan di dunia kriminal, namun fakta bahwa ia hadir sebagai bagian dari misi dan tidak bisa secara bebas dieksekusi menjadi pukulan tersendiri. Padahal sejak awal, trailer GTA V seolah memberikan impresi bahwa Anda memiliki kebebasan untuk memulai dan merencanakan Heist untuk merampok Bank atau toko perhiasan manapun yang Anda inginkan dan tentu saja mengumpulkan darinya. Sayangnya, Heist justru menjadi bagian progress cerita saja dan tidak ditawarkan sebagai bagian dari side mission.
Kelemahan lainnya ada pada usaha Rockstar untuk menyuntikkan sedikit “kegilaan” di dalam GTA V, yang menurut kami, justru mencederai usaha mereka untuk membangun sebuah konsep dunia yang mengakar pada realitas. Alien dan badut-badut menyeramkan sebagai akibat dari konsumsi narkotika masih terhitung sebuah konsep yang bisa diterima. Namun begitu Anda masuk ke dalam misi Rampage dari Trevor, semua ilusi plot yang mengakar pada dunia yang realistis seolah sirna begitu saja. Apa pasal? Sekuat, segila, dan se-badass apapun Trevor, ia tetap tidak mungkin cukup kuat untuk menahan gempuran ratusan peluru senapan mesin bahkan menaklukkan beberapa tank seorang diri dengan pelontar granat. Sebuah blunder yang terhitung fatal, walaupun misinya sendiri memang cukup menyenangkan untuk ditaklukkan.
Namun terlepas dari dua kekurangan utama ini, Rockstar berhasil membuktikan bahwa biaya produksi sebesar USD 256 juta yang mereka gelontorkan memang menghasilkan sebuah mahakarya yang luar biasa, sebuah game open-world yang tidak diragukan lagi, merupakan yang terbaik di kelasnya. Sebuah definisi kebebasan yang baru, sebuah standar kualitas yang tidak mudah ditundukkan, sebuah monumen bagaimana inovasi selalu menjadi nilai jual game yang efektif. Bravo Rockstar, Bravo GTA V!”
Peningkatan Visual yang Signifikan

Peningkatan kualitas visual yang ditawarkan boleh terbilang cukup signifikan.

Tekstur definisi tinggi memperkuat detail yang ada, termasuk wajah para karakter. Mereka kini terlihat lebih ekspresif.

Tidak hanya karakter utama, para NPC juga mengalami peningkatan yang serupa.

Permukaan mobil kini memantulkan cahaya, memberikan efek visual yang memanjakan mata.

Kualitas tata cahaya yang semakin sempurna, indoor maupun outdoor.

Persona lain sebenarnya terletak pada penambahan banyak detail kecil yang melahirkan atmosfer permainan lebih baik. Salah satunya jumlah NPC yang tidak hanya membuat Los Santos lebih padat, tetapi juga hidup lewat variasinya yang kian banyak.

Alam liar Los Santos kini juga didukung vegetasi dan varian binatang liar yang lebih banyak.
Pengalaman Berbeda Lewat Kacamata Orang Pertama

Salah satu fitur andalan yang membuat GTA V new-gen ini berbeda? Tentu saja kesempatan untuk menikmati Los Santos dari kacamata orang pertama.
Benar sekali, kita tengah membicarakan mode FPS yang menjadi salah satu fitur highlight rilis ulang ini. Diposisikan sebagai bagian dari kamera, Anda bisa bergonta-ganti mode FPS – TPS secara real-time dengan hanya menekan tombol sederhana (touchpad di versI Playstation 4). Transisi berjalan sangat mulus, tanpa masalah, dan mode FPS ini bisa Anda nikmati kapanpun Anda inginkan. Kesempatan untuk melihat Los Santos secara lebih mendetail lewat kacamata yang lebih personal menjadi daya tarik utama mode FPS GTA V new-gen ini.

Perhatian Rockstar pada detail memang pantas diacungi jempol. Membangun kembali dashboard setiap kendaraan yang ada untuk menciptakan pengalaman yang lebih imersif. Seperti helikopter ini, misalnya.

Detail kecil seperti kertas shift di truk pengangkut sampah seperti ini bahkan terpikirkan oleh Rockstar.

Mereka bahkan sampai memikirkan efek kaca film yang dihasilkan ketika karakter Anda secara otomatis mengenakan helm waktu mengendarai motor. Gila!

Menjadi sesuatu yang sangat unik untuk melihat banyak momen ikonik GTA V yang selama ini Anda lihat dari kacamata orang ketiga, kini bisa dinikmati via FPS mode ini.

Beberapa momen terasa jauh lebih epik ketika menikmatinya via kacamata yang satu ini.

Penasaran hal apa yang terjadi di “balik layar” ketika Anda menyewa prostitusi dari tepi jalan? Ehm.. FPS-mode to the rescue!

Aksi tembak-tembakan juga lebih seru dengan menggunakan kacamata orang pertama ini.

BAM!

First Person Fist-Fight!!

Bagian terbaiknya? Rockstar menyuntikkan setting yang cukup melimpah untuk memastikan Anda mendapatkan pengalaman FPS yang lebih nyaman.

Seperti mengatur FOV, misalnya, untuk luas pandang lebih optimal. Posisi kamera dengan FOV terendah.

Posisi sama dengan angka FOV yang lebih tinggi.

Tidak nyaman dengan fungsi cover jika dieksekusi dengan kacamata orang pertama? Anda bisa mengatur agar ia memasuki mode third person setiap kali aksi ini dilakukan.

Namun sayangnya, mode ini ternyata tidak selalu bisa diterapkan di semua situasi. Aksi penyelamatan di gedung IAA yang seharusnya akan lebih epik dari kacamata orang pertama ini ternyata tidak mendukung First Person Mode.
Namun sayangnya, terlepas dari semua pencapaian ini, ada satu kekurangan yang sempat membuat kami kecewa. Fakta bahwa ternyata mode FPS ini tidak lantas bisa dilakukan di semua momen ikonik GTA V, terutama dari mode cerita yang ada. Ada beberapa momen dimana ia tidak bisa dipicu. Penasaran sensasi FPS seperti apa yang akan kami dapatkan dari aksi Michael yang menuruni gedung tinggi ketika menyerang kantor IAA, kami pun ingin menjajal momen tersebut dari kacamata orang pertama. Sebuah skenario yang terdengar fantastis di otak kami. Namun sayangnya, antisipasi ini berujung sia-sia. Setiap aksi Michael yang menuruni gedung, menghancurkan kaca, terlibat dalam aksi tembak-tembakan di luar gedung dengan tali yang terikat di helikopter Trevor tersebut ternyata tidak bisa ditempuh dengan mode FPS sama sekali. Berusaha menggeser kamera sebelum dan selama misi berlangsung juga tidak menghasilkan efek apapun. Sesuatu yang tentu saja, sangat disayangkan.
Masih Tanpa Heist Mode di GTA Online

Mode GTA Online masih hadir tanpa mode Heist, yang seharusnya jadi fitur andalan utama.

Seperti halnya di mode single player, ia juga mendapatkan perombakan visual yang setara.

Tentu kini dengan ekstra item kustomisasi untuk membantu Anda menciptakan karakter yang lebih personal.

Berita terbaiknya? GTA Online juga mendukung FPS mode!

Memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi di event balap liar atau beraksi di Team Deathmatch, sudut pandang baru ini menjanjikan pengalaman baru yang lebih intens, tentunya.
Animal Simulator

Misi sampingan lucu-lucuan yang harus Anda jajal di GTA V versi new-gen ini. Anda bisa berburu tanaman yang memuat zat halusinogen – Peyote. Efeknya? Animal Simulator 2014 by Rockstar!

Peyote akan membuat Anda berperan sebagai binatang-binatang unik. Dari seekor burung yang bisa melemparkan bom kotoran seenak hati.

Anjing lucu yang tak segan “berburu” para polisi.

Anjing besar yang bisa Anda kendalikan untuk merusak hari penduduk Los Santos yang lain.

Hingga seekor ikan yang berperan sebagai, mmmmm.. seekor ikan.

Lokasi-lokasi Peyote ini bukan hal yang mudah ditemukan. Anda harus meluangkan waktu tersendiri untuk mendapatkan satu per satu dari mereka.
Selalu Ada yang Baru

Bahkan, untuk Anda yang sudah menjajal game ini di generasi sebelumnya, GTA V new-gen tetap menjanjikan banyak hal baru.
Setidaknya hal inilah yang kami rasakan. Untuk membantu Anda mendapatkan sedikit perspektif apa yang tengah kami bicarakan, Rockstar menyuntikkan lebih dari 160.000 kalimat percakapan yang bisa Anda temukan di sepanjang Los Santos, jumlah dialog yang hampir tidak mungkin Anda temukan semua di satu kali permainan. Berjalan-jalan di Los Santos, Anda tetap akan menemukan reaksi para NPC yang baru yang kian mengesankan kota yang hidup, walaupun Anda sudah pernah mencicipi game ini sebelumnya. Anda tahu kejadian acak yang biasanya terjadi ketika Anda berganti karakter? Sejauh permainan untuk mendukung review ini, kami bahkan baru bertemu dua kejadian ekstra yang belum pernah kami picu ketika menjajalnya di versi generasi sebelumnya tahun lalu. Sesuatu ada hal baru yang Anda temukan di dunia super luas ini.

Dialog-dialog unik dari NPC yang hampr selalu baru mengesankan sebuah kota Los Santos yang benar-benar hidup.

Lagipula sebagian misi Heist di GTA V memuat dua opsi pendekatan. Anggap saja GTA V new-gen ini sebagai kesempatan untuk memilih metode yang tidak Anda pilih di versi generasi sebelumnya.

Seperti misi Heist pertama yang menuntut Anda untuk merampok toko perhiasan ini. Ketika kami melakukan review tahun lalu di Playstation 3, kami memilih alternatif jalur pintar dengan metode gas tidur. Di versi Playstation 4 ini, kesempatan untuk menjajal metode yang lain – sebuah perampokan terbuka.
Apalagi mengingat gameplay yang diracik Rockstar di mode single player GTA V ini juga mengharuskan Anda untuk setidaknya memainkan game ini dua kali sebelum mendapatkan pengalaman gameplay yang lebih sempurna. Apa pasal? Beragam misi Heist yang menyebar di sepanjang cerita biasanya bisa ditempuh dengan dua metode, yang berarti memaksa Anda harus memilih. Menentukan satu metode yang lain berarti menihilkan kesempatan untuk menjajal metode yang lain – ekstra kesempatan untuk menikmati sudut pandang yang belum pernah Anda rasakan di GTA generasi terbaru ini. Seperti kami rasakan sendiri. Misi Heist pertama yang menuntut Anda merampok toko perhiasan mendorong kami memilih cara yang lebih “pintar” dengan gas tidur ketika pertama kali me-review GTA V ini di Playstation 3 tahun lalu. Kini berhadapan dengan misi yang sama kembali di Playstation 4, ia menjadi kesempatan untuk menjajal metode lainnya yang belum pernah kami jajal sebelumnya – perampokan secara frontal. Tetap ada kesempatan untuk menikmati sesuatu yang baru walaupun Anda sudah pernah menjajal game ini sebelumnya.
Kesimpulan

Jadi? Apakah GTA V versi Playstation 4 dan Xbox One, serta versi PC untuk Januari 2015 mendatang mennjadi proyek yang harus dijajal? Dengan penuh keyakinan, kami menjawab iya, terlepas dari apakah Anda sudah atau belum pernah mencicipi game ini di platform generasi sebelumnya.
Sementara untuk Anda yang sudah menjajal game ini di generasi sebelumnya, tidak ada alasan untuk tidak mencicipi versi generasi terbaru ini. Visual lebih baik, FPS mode yang menawarkan pengalaman gameplay yang berbeda, kesempatan untuk berperan menjadi binatang via Peyote yang bisa Anda buru, hingga kayanya konten yang memungkinkan Anda untuk terus menemukan hal-hal yang belum pernah Anda rasakan di versi generasi sebelumnya. Sebuah game yang sangat pantas untuk dijajal kembali.
Walaupun demikian, ada satu ekstra kekurangan yang tentu saja disayangkan dari GTA V new-gen ini. Benar sekali, kami membicarakan mode Heist untuk GTA Online yang ternyata masih belum siap hingga review ini dirilis. Masalah konektivitas yang masih terkadang membuat mode ini terhenti di tengah jalan atau bahkan tidak terhubung sama sekali walaupun koneksi internet reliable menjadi catatan tersendiri. Jika saja masalah ini teratasi penuh, GTA V new-gen ini akan tampil sebagai sebuah game open world yang sempurna.
GTA V versi generasi terbaru ini menjadi sebuah perwujudan yang lebih sempurna untuk sebuah game open world yang sejak awal eksistensinya, sudah memesona. Tidak ada alasan untuk mengatakan tidak pada game ini, dan ribuan alasan untuk menganggukan kepala, mengeluarkan porsi uang dari dompet, memutarnya di platform andalan Anda, dan terserap ke dalam Los Santos yang baru, dalam kacamata orang pertama. Must Play!
Review Lengkap Silahkan Kunjungi Sumber : JagatPlay
Copas dari jagatplay gak seru
BalasHapusNonton film box office subtitle Indonesia
Download film box office subtitle Indonesia